Pages

Wednesday, July 03, 2013

Bila mimpi, kita hayati :-) Meninggal

Ajal maut Dia yang tentukan.

Antara percaya atau tidak.
Yakin atau tak.
Bila memusingmemory sejak kecil berpandukan kejadian yang teringat atau kejadian semasa belum baligh tapi diceritakan oleh orang yang lebih tua, berkenaan maut. Mungkin kita ambil hal atau tak hirau langsung.

Aalsebab meninggal kerana hidung, meninggal dalam air meninggal tak boleh bernyawa, atau meninggal dalam udara?

Apakah diri ini itu meninggal dalam air, kemudian tetiba ada peluang kerja dalam agensi perkapalan.

Adakah daku akan sampai ajalnya dalam laut? Dalam air...
Ambil hirau atau tak hirau soal mimpi?

Antara gementar dan redho?

Soalnya adalah kita perlu lari dari sesuatu yang ditetapkanNya...

No comments:

Post a Comment